Protokol Perangkat Penyimpanan Massal USB – Apa Itu?
Protokol Perangkat Penyimpanan Massal USB mendefinisikan bagaimana perangkat USB yang terhubung ke komputer host (seperti flash drive, hard disk eksternal, dan kartu memori) harus berinteraksi. Protokol ini sangat penting untuk memungkinkan komunikasi di dunia komputer. Berikut adalah rincian komponen intinya:
Agar flash drive USB dapat bekerja secara bergantian dengan perangkat lain, standar universal harus dibuat, didefinisikan, dan diterapkan baik untuk produsen perangkat (flash drive) maupun untuk produsen host (tempat flash drive dicolokkan). “Perangkat Penyimpanan Massal” adalah istilah teknis untuk mengklasifikasikan flash drive USB (atau hard drive USB atau perangkat penyimpanan lainnya). Klasifikasi ini menjelaskan bagaimana komunikasi antara komputer host dan perangkat USB bekerja.
Informasi berikut adalah panduan umum yang ditujukan untuk pembaca non-teknis agar lebih memahami apa itu Perangkat Penyimpanan Massal USB. Tautan di bagian bawah akan mengarahkan pembaca ke sumber daya yang lebih teknis, misalnya bagi seseorang yang membaca dalam konteks kelas ilmu komputer.
Mari kita mulai dengan “Kelas dan Protokol Perangkat”
Seperti yang disebutkan, Kelas Penyimpanan Massal (juga dikenal sebagai MSC) adalah sekumpulan spesifikasi yang mendefinisikan cara standar di mana perangkat USB akan menampilkan dirinya dan berkomunikasi dengan host (tempat perangkat tersebut dicolokkan); misalnya komputer, smartphone, stereo mobil, atau bahkan soket USB yang ditemukan di pesawat. Semua “host” ini harus mengikuti cara tertentu untuk berkomunikasi dengan perangkat.
Walaupun kita menyebut soket USB di pesawat, situasi khusus itu tidak memerlukan “transfer data” dan hanya dimaksudkan untuk daya; namun, spesifikasi masih diperlukan bahkan ketika hanya berurusan dengan daya dan/atau pengisian daya. Dengan demikian, protokol yang paling umum digunakan untuk perangkat MSC adalah “Bulk Only Transport” atau BOT. BOT adalah metode yang mendefinisikan bagaimana data dibaca atau ditulis dari satu perangkat ke perangkat lainnya. BOT dirancang agar cepat dan mengoptimalkan transfer data sambil memberikan basis kode yang andal dan stabil untuk mentransfer data.
Sebagai catatan tambahan, BOT telah ditingkatkan dengan UASP. UASP (USB Attached SCSI Protocol) yang lebih baru diperkenalkan untuk kecepatan perangkat USB 3.0+. UASP meningkatkan BOT yang lama dengan memungkinkan kecepatan transfer data yang lebih tinggi dan kinerja yang lebih baik untuk perangkat yang mendukung UASP baru.
Jadi, apakah host dan perangkat terpasang, seperti flash drive USB, menggunakan BOT atau UASP, perintah yang digunakan berasal dari protokol SCSI (Small Computer System Interface). Protokol ini dikembangkan pada akhir 1970-an dan akhirnya diperkenalkan ke publik pada tahun 1986. Protokol SCSI telah ada selama waktu yang lama.
Salah satu pilar protokol SCSI adalah tampilan “perangkat blok” dari perangkat yang terhubung ke komputer. Pendekatan perangkat blok ini membantu mengatur data dan memungkinkan keduanya berkomunikasi dalam blok. Ingat dasar 1024? Pendekatan perangkat blok memungkinkan transfer data bekerja lebih efisien dan teratur dibandingkan dengan pendekatan lainnya.
Spesifikasi Perangkat Penyimpanan Massal akan mengklasifikasikan kecepatan transfer data. Klasifikasi ini akan mengatur komputer host dan perangkat pada metode komunikasi terbaik. Ini penting karena Anda ingin mendefinisikan kemampuan Perangkat Penyimpanan Massal untuk mentransmisikan data, baik dalam operasi membaca atau menulis, pada kecepatan optimal untuk kinerja terbaik. Misalnya, Anda tidak ingin hard drive USB 3.0 berkomunikasi dengan komputer host pada kecepatan USB 2.0. Klasifikasi untuk transfer data akan menyinkronkan protokol yang tepat.
Ringkasan cepat dari protokol kecepatan yang kita miliki: